banner atas

banner atas
Agen bola online terpercaya

Monday, May 20, 2019

Angsa Pembunuh dari Utrecht , Marco van Basten (The Legend)

Angsa Pembunuh dari Utrecht , Marco van Basten (The Legend) 


Angsa Pembunuh dari Utrecht , Apa hebatnya dijuluki angsa? Angsa itu bukan hewan gagah, ia cuma galak.




Angsa Pembunuh dari Utrecht , Marco van Basten (The Legend) - BukutulisCGO.com

Namun, ada satu sisi angsa yang dianalogikan mirip dengan Marco Van Basten, yakni keanggunan. Gaya main Van Basten memang begitu anggun di lapangan.

Penulis asal Belanda, Zeger van Herwaarden, dalam bukunya “Marco van Basten: De Jaren in Italic en Oranye” menegaskan ,sebagai penyerang, Van Basten adalah tipe pesepak bola yang efektif alias pesepak bola yang “kejam”.

Kekejaman Van Basten sebagai pesepak bola diwujudkan dengan permainan efektif, namun tetap “cantik”. Karena itulah, publik memberinya julukan Angsa dari Utrecht.

Nama Van Basten tak jauh dari prestasi. Tiga Ballon d`Or dan satu gelar pemain terbaik FIFA jadi bukti kehebatannya. Pada periode 1980-an hingga akhir 1990-an, dia adalah jaminan gol dan trofi.



Ajax Amsterdam, AC Milan, dan timnas Belanda merasakan betul ketajamannya. Dari 373 kali berlaga, ia mampu mencetak 277 gol. Persentase gol Van Basten per laga mencapai 74 persen.

Bersama Van Basten, Ajax meraih banyak gelar mulai dari 3 Eredivisie, 3 KNVB Cup dan 1 UEFA Cup Winners Cup. Saat membela AC Milan. Dia memenangi 3 gelar Serie A, 2 Super Coppa, 2 Liga Champions, 1 Piala Super Eropa, dan 2 Piala Interkontinental.



Pelatih Rinus Michels geleng-geleng kepala di pinggir lapangan. Ia terkejut sekaligus takjub melihat tendangan voli Marco van Basten ke gawang Uni Soviet di final Piala Eropa 1988. Sulit bagi Michels untuk mencerna momen genius itu.



Diawali umpan silang Arnold Muhren dari sisi kiri, Van Basten kemudian menyambut bola dengan tendangan voli kelas dunia. Hebatnya lagi, tendangan itu dilakukan dari sudut sempit dan mengarah ke tiang jauh.



Gol tersebut jadi salah satu gol terbaik dalam sejarah Piala Eropa dan bukti kehebatan Marco van Basten, legenda abadi tim nasional Belanda.



Cacat dalam karier Marco van Basten adalah fakta dia harus pensiun dini. Gara-gara cedera engkel, sang bomber legendaris terpaksa gantung sepatu di usia 30 tahun!

Angsa Pembunuh dari Utrecht , Marco van Basten (The Legend) - BukutulisCGO.com



Coba keberuntungan anda bersama kami di CGOAsia.Casinohubungi Operator kami via livechat maupun jenis komunikasi yang disediakan di bawah ini :
  • BBM : DCCFF60D
  • Telp : +85581896837
  • WHATSAPP : +85581896837
  • Line : cgoasia.casino
  • Wechat : cgoasia_casino
  • Facebook : CGOAsia.Casino 
  • Twitter : @CGOAsia_Casino

Link Alternatif terbaru website CGOasia:



7 macam bank lokal sebagai transaksi (BCA-BNI-Mandiri-Danamon-CIMB Niaga-Permata)
Online 24 jam dan transfer antar bank yang fleksibel.

Bila ada pertanyaan atau kritik dan saran bisa langsung menghubungi kami. Seluruh tim dan staf beserta karyawan CGOasia selalu online 24 jam

No comments:

Post a Comment